Apa saja gejala cacar pada sapi?

image

Cacar ini sendiri adalah penyebab menular yang paling umum pada penyakit pada hewan ternak. Karena kekebalan tubuh berumur pendek, sapi bisa terinfeksi cukup cepat (seringkali kurang dari enam bulan) setelah sembuh dari penyakit ini). Penyakit yang disebabkan oleh virus tidak boleh disalah artikan dengan cacar air sejati, yang merupakan penyakit langka. Maka dari itu kita harus mengetahui apa saja gejala sapi yang menderita cacar serta apa saja cara mengobati dan mencegahnya karena mencegah lebih baik daripada mengobati.

  1. Bengkak
    Awalnya infeksi menyebabkan area kecil bengkak dan memerah pada dot. Hal ini menyakitkan dan membuat sapi sulit dikontaminasi. Selama dua hari berikutnya, daerah yang terkena diangkat menjadi papula oranye, yang kemudian ditutup kembali. Jaringan yang berkembang di bawah keropeng mendorongnya lebih jauh. Begitu lesi telah bergemuruh, itu menjadi jauh lebih tidak menyakitkan dan memerah susu tidak lagi begitu sulit.

  2. Bekas Luka
    Tujuh sampai sepuluh hari setelah tanda pertama keropeng mulai mampir. Hal ini sering meninggalkan area sepatu kuda atau berbentuk cincin, yang sangat khas dari penyakit cacar. Daerah yang terkena dampak dapat tumbuh bersama-sama menyebabkan goresan menutupi seluruh panjang dot. Tikus yang rusak biasanya disembuhkan sekitar sebulan setelah tanda awal. Kebanyakan lesi cacar ditemukan di dot. Namun sampai 10 persen dari sapi yang terkena mungkin memiliki lesi pada kulit ambing. Cacar sapi dapat menyebar dari ternak ke manusia melalui kontak. Infeksi kulit pada manusia dikenal sebagai nodul milker, dan merupakan infeksi lokal yang menyakitkan.

  3. Kesakitan
    Ketika menderita penyakit ini maka peliharaan anda akan terlihat seperti sedang menahan sakit dan benar=benar terlihat tidak sedang sehat seperti biasanya. Seperti pada cara penggemukan sapi limosin, dimana sapi yang sedang di terapi harus benar-benar sehat dan bisa meneruskan terapi ini, namun jika sedang menderita cacar maka tidak bisa dilakukan hal apapun kecuali anda berusaha mengobatinya trelebih dahulu dan membiarkan penyakit tersebut menjadi sehat dan sapi bisa kembali seperti sedia kala.

  4. Kelelahan
    Tanda fisik lainnya dalah sapi terlihat sangat lelah bahkan sangat sulit untuk bergerak dan menggerakkan badannya. Sapi yang seperti ini harus segera di identifikasi, karena bisa jadi cacar tersebut telah menginfeksi hampir semua bagian vital tubuhnya dan harus segera mendapatkan pertolongan. Namun, jika anda membiarkan gejala-gejala dan membuat prognosis penyakit kian memburuk maka bisa sajha berdampak pada kematian.

  5. Menurunnya Nafsu Makan
    Tidak hanya sapi yang terkena cacar, manusia yang sednag sakit pun pasti akan mendapati masa dimana mereka tidak lagi bernafsu dan mendapati kehilangan nafsu makan, bukan? Ini juga tang terjadi pada kawanan para sapi yang mana akan membuat mereka menjadi kurang bernafsu dan tidak lagi lahap seperti biasanya. Hal ini dikarenakan virus yang menginfeksi akan melakukan perubahan dalam prosedur pencernaan sang sapi. Berbeda dengan hal yang terjadi pada inseminasi buatan dimana para sapi akan lebih mudah dan bernafsu untuk makan.

  6. Mata Terlihat Bengkak Dan Berair
    Ya, infeksi ini juga akan mempengaruhi daerah mata dimana nantinya mata sapi yang terkena akan terlihat snagat tidak sehat dan berair. Bagaimanapun, anda memang harus lebih jeli dalam melihat segala tanda yang ada pada fisik sapi agar mudah mengidentifikasi maslah yang terjadi. Jangan sampai memperburuk prognosis. Lihat juga di area lain jika ada pembengkakan lainnya.

  7. Timbulnya Nanah
    Terkadang tidak hanya pembengkakan dan lesi luka yang ditimbulkan oleh masalah cacar ini, anda juga bisa mendapati semacam nanah yang akan keluar di bagian yang terinfeksi. Apalgi jika prognosis penyakitnya buruk dan menyebabkan sapi anda terinfeksi dengan penyakit lainnya.

  8. Malas Bergerak
    Sapi anda akan kian menjadi pasif dan bahkan akan sedikit bergerak dari biasanya. Jangan abaikan ini, apalagi untuk budidaya sapi potong yang akan sangat merugikan anda jika sapi anda harus sakit atau bahkan mati hanya karena kurang pengetahuan dan kurang ketelitian dalam melihat gejala yang ada pada sapi-sapi tersebut. Kemalasan bergerak disebabkan infeksi yang di derita dan terkadang telah menyebar dan membuat mereka merasa kesakitan.

  9. Tidak Mau Minum
    Selain menurunnya nafsu makan gejala lain yang biasanya muncul pada sapi yang terkena cacar adalah menjadi malas dan sangat sulit untuk minum. Ini disebabkan lemahnya sistem pencernaan yang di ganggu oleh ulah sang virus yang menginfeksinya.

  10. Sangat Berisik
    Sapi yang terinfeksi akan menjadi lebih rewel dan membiuatnya semakin berisik dimana ini merupakan salah satu tanda dimana mereka memberitahukan kepada Anda sang pemilik bahwa mereka tidak dalam keadaan baik dan harus mengalami beragam terapi.

  11. Memisahkan Diri
    Sapi yang diternak biasanya akan bergerombol dan selalu bersama-sama. Namun jika ia mengalami infeksi maka ia akan lebih cenderung memisahkan diri dari kawanannya dan menjadi penyendiri.
    Bukankah ini juga akan lebih mudah untuk mengenalinya? Karena ia akan terlihat lebih berbeda dari sekwanan sapi aktif lainnya yang datang bergerombol kepada anda apalagi ketika waktu makan tiba.

  12. Perubahan Bau dan Warna Kotoran
    Sapi yang sehat akan cenderung mendapatkan BAB yang lancar dan tidak mengalami perubahan warna maupun dari segi bau. Tapi, jika terinfeksi maka bau yang dikeluarkan dari kotoran akan lebih menyengat dari biasanya dan juga akan mempengarungi bentuk serta warna dari kotoran tersebut. Perhatikan kejanggalan ini dan panggil dokter hewan jika anda memang ragu.

  13. Lebih Sering Tidur
    Sapi memang akan lebih banyak menghabiskan watunya untuk mengunyah dan tidur. Namun jika anda melihat ada salah satu atau beberapa yang suka tidur namun jarang mengunyah maka cobalah cari tau apa saja yang menyebabkan hal tersebut. Jangan lupa untuk memeriksa tanda lain yang akan datang bersamaan dengan tanda-tanda berikutnya.

  14. Peningkatan Suhu Tubuh
    Memang tidak akan mudah di deteksi secara manul, apalagi sapi memiliki timbunan lemak yang padat dan akan menghalangi anda dalam memeriksa suhu tubuhnya secara manual.
    Namun, ini akan terjadi jika ia terkena cacar, bahkan ini merapakan salah satu respon tubuhnya untuk mengembalikan kesehatan seperti sedia kala dan menyembuhkan penyakit yang dideritanya.

  15. Sering Memberontak
    Periksalah kantong susu sapi anda. Jika terlihat ada benjolan dan jika anda meraba bahkan menyentuhnya sapi tersebut terlihat kesakitan dan bahkan meronta anda harus segera melakukan pemeriksaan lebih lanjut. Karena pada dasarnya ini memang akan terasa sangat menyakitkan dan nyeri.