Apa saja faktor penghambat pertumbuhan ekonomi di negara berkembang?

Pertumbuhan ekonomi

Pertumbuhan ekonomi adalah proses perubahan kondisi perekonomian suatu negara secara berkesinambungan menuju keadaan yang lebih baik selama periode tertentu.
Apa saja faktor penghambat pertumbuhan ekonomi di negara berkembang?

2 Likes

Faktor Penghambat Pertumbuhan Ekonomi (di negara berkembang) :

  1. Pertanian tradisional
  2. Kekurangan modal tenaga ahli
  3. Pertumbuhan penduduk yang tinggi
Referensi

http://www.portal.ptpn12.com/elib/index.php?p=fstream-pdf&fid=161&bid=87

Faktor-faktor penghambat di negara yang sedang berkembang

  1. Perkembangan penduduk dan tingkat pendidikan yang rendah
    Perkembangan penduduk dapat menjadi pendorong maupun penghambat pembangunan. Perkembangan penduduk yang cepat tidak selalu menjadi penghambat dalam pembangunan ekonomi jika penduduk tersebut mempunyai kapasitas untuk menyerap dan menghasillkan produksi . Tetapi bagaimana dengan perkembangan penduduk yang begitu cepat di negara-negara sedang berkembang? Nampaknya hal ini belum menjadi modal dasar yang positif, bahkan jumlah penduduk yang banyak sering kali menjadi penghambat.

  2. Perekonomian yang bersifat dualistik
    Perekonomian yang bersifat dualistik merupakan hambatan karena menyebabkan produktivits berbagai kegiatan produktif sangat rendah dan usaha-usaha untuk mengadakan perubahan sangat terbatas. Yang paling rawan adalah hambatan berupa dualisme sosial dan teknologi yang sangat berpengaruh terhadap mekanisme pasaar sehingga sumber daya yang terseda tidak digunakan pembentukan secara efektif dan efisien.

  3. Tingkat pembentukan modal yang rendah
    Tingkat pembentukan modal yang rendah merupakan hambatan utama bagi pembangunan ekonomi. Pembentukan hambatan di negara-negara yang sedang berkembang merupakan “Vicious Cycle” (lingkaran tak berujung pangkal). Produktivitas yang sangat rendah mengakibatkan rendahnya pendapatan riil. Pendapatan yang rendah mengakibatkan low saving dan low investment, dan rendahnya pembentukan modal.

    Pendapatan yang rendah mengakibatkan tabungan rendah pula. Tabungan yang rendah akan mengakibatkan lemahnya pembentukan modal yang pada akhirnya kekurangan modal, masyarakat terbelakang, kekayaan alam belum dapat diolah, dan seterusnya sehingga lingkaran yang tidak berujung pangkal.

  4. Struktur ekspor berupa bahan mentah
    Sektor ekspor negara berkembang belum merupakan “engine of growth” karena bersifat industri yang mendorong ekonomi dualisme yang kurang mendorong perkembangan ekonomi lebih lanjut. Publis dan Singer berpendapat bahwa dalam jangka panjang daya tukar barang-barang yang diperdagangkan oleh negara sedan berkembang dengan negara maju menjadi bertambah buruk dan merugikan negara sedang berkembang.

  5. Proses sebab akibat komulatif
    Seab akibat komulatif sirkuler adalah hambatan pembangunan di daerah miskin sebagai akibat pembangunan di daerah maju sehingga timbul gap antara daerah maju dengan daerah miskin. Keadaan-keadaan yang menghambat pembangunan disebut back wash effect.

    Faktor yang menimbulkan back wash effect.

    • Perpindahan penduduk dari daerah miskin ke daerah yang lebih maju
    • Corak pengaliran modal yang beraksi
    • Pola perdagangan dan kegiatan perdagangan terutama didominasi oleh industri-industri di daerah yang lebih maju ini menyebabkan daerah miskin mengalami kesukaran untuk mengembangkan pasar hasil industrinya dan memperlambat perkembangan di daerah miskin.
Referensi

Rapanna, Patta dan Sukarno Zulfikry. 2017. Ekonomi Pembangunan. Makassar : CV. SAH MEDIA.