Apa saja fakta terkait dengan desainer grafis ?

Banyak yang masih bertanya-tanya terkait dengan profesi desain grafis, karena memang masih belum banyak informasi detail terkait dengan hal itu. Apa saja fakta terkait dengan desainer grafis ?

Fakta yang saya akan jabarkan disini mungkin bersifat subjektif karena ini hanya merupakan hasil observasi saya sendiri dalam dunia desain itu :

  1. Mau belajar itu jauh lebih baik daripada talenta, dikarenakan talenta walaupun mungkin adalah hal yang bagus, namun jika tidak ada motivasi dari desainer sendiri maka hasil desainnya tidak akan berkembang

  2. Dalam dunia grafis tidak harus menggunakan alat yang memadai, dalam dunia grafis ketika kita ingin belajar kita tidak perlu harus boro boro langsung membeli sebuah iMac pro yang seharga puluhan juta. Tapi kita juga bisa mulai belajar dengan laptop kita sendiri. kebanyakan laptop saat ini sudah cukup untuk menghandele kebutuhan desain simpel

1. Apa Seorang Desain Grafis Harus Jago Gambar?

Menggambar memang sangat identik dengan seorang desainer grafis. Sebenarnya, bukan harus jago menggambar, tapi sebaiknya bisa menggambar meskipun tidak mahir. Kenapa? Supaya bisa memvisualisasikan ide-ide yang ada di kepala ke dalam bentuk nyata yang bisa dilihat sehingga bisa membantu orang lain untuk memahami maksudnya.

2. Apa Desainer Grafis Terlahir Kreatif?

Tidak semua desainer grafis terlahir kreatif kok, memang bakat seni diperlukan dalam mendesain, namun kemampuan untuk berpikir kreatif dapat muncul dengan sendirinya apabila desainer grafis sering berlatih, memiliki keberanian dalam mengeksplorasi hal-hal baru dan meningkatkan kemampuan logika.

3. Jasa Seorang Desainer Grafis Tidak Mahal?

Banyak orang yang menganggap desain grafis adalah pekerjaan yang sederhana karena yang dilakukan hanyalah mengedit berbagai gambar di sisi tertentu kemudian merubahnya dan tadaaa…!! selesai. Memang, kelihatannya sederhana dan cepat, namun sebenarnya dibutuhkan ide yang fresh, cemerlang, kreativitas yang tinggi, skill yang mumpuni, dan waktu yang tidak sedikit untuk dihabiskan dalam mengerjakan satu project desain, apalagi untuk desain yang rumit. So, buat kalian yang masih menganggap jasa desain grafis itu murah? Ada baiknya coba pikir-pikir lagi. Apa kalian bisa mengerjakan pekerjaan mereka sebaik dan sebagus para desainer grafis?

image

4. Desainer Grafis adalah Orang yang Paling Peka

Nah, yang satu ini jangan disalah artikan dulu yang creative people! Peka di sini maksudnya adalah kepekaan terhadap kemauan dan permintaan klien. Ya, memang seorang desainer grafis tidak bisa membaca pikiran dari klien-nya, maka dari itulah dibutuhkan kepekaan terhadap konsep dan ide yang diminta klien, namun desainer grafis akan lebih senang apabila bisa mengetahui bagaimana desain yang dibuat, ide-ide serta opini klien, bukan hanya penjelasan yang tidak jelas dan tidak pasti. Kepekaan lainnya, yaitu terletak pada kepekaan visual. Kepekaan ini merupakan salah satu faktor yang menentukan “keseimbangan” sebuah tata letak dalam desain. Keseimbangan yang dimaksud belum tentu berwujud tata letak yang simetris. Seorang desainer mempertimbangkan semua hal yang paling cocok dalam mendesain pesanan klien, sehingga mampu memperoleh hasil maksimal dari konsep yang dibuat.

5. Apa Desainer Grafis Pasti Bisa Photoshop, Ilustrator, InDesign?

Rasanya, kalau yang satu ini pasti semuanya setuju apabila desainer grafis harus bisa berbagai macam aplikasi tersebut. Kenapa? Ya untuk mengaplikasikan ide, konsep menjadi sebuah desain yang diaplikasikan melalui adobe photoshop, illustrator, dan indesign. Memang sih, tidak harus mahir menggunakannya, namun akan lebih baik kalau seorang desainer grafis bisa dan tahu cara mengaplikasikannya agar bisa menciptakan produk desain, seperti poster, pamflet, flyer, dan lain-lain.

image

source: https://idseducation.com/articles/kalo-mau-jadi-desainer-grafis-wajib-baca-fakta-berikut-ini/

_

itulah fakta-fakta yang wajib kalian ketahui kalau mau jadi desainer grafis, Semoga bermanfaat mengenai jawaban yang saya berikan, terimakasih :pray: