Sifat-sifat egois biasanya kelihatan jika kita sudah dekat dengannya. Namun, jika kita baru kenal maka tidak akan begitu terlihat. Lalu, apa saja ciri-cirinya jika seseorang memiliki sifat egois dalam menjalin hubungan ?
Menjadi egois dalam suatu hubungan yang romantis benar-benar akan dapat mempengaruhi dinamika hubungan anda dan pasangan Anda. Egoisme dapat menyebabkan kebencian dan permusuhan. Meskipun penting untuk tidak bergantung pada pasangan Anda dan memiliki kehidupan dan tujuan Anda sendiri, tetapi Anda tidak harus selalu memutuskan keputusan akhir dalam setiap kondisi atau tidak pernah menghormati kebutuhan pasangan Anda.
“Keegoisan biasanya disebabkan oleh rasa sakit yang tersembunyi dan kebencian yang terkait dengan masalah hubungan yang belum terselesaikan. Alih-alih mendapatkan bantuan untuk masalah ini, mereka kadang-kadang overcompensate untuk itu. Ini tidak berarti mereka tidak peduli dengan perasaan mereka. Dan seringkali, mereka tidak menyadari keegoisan mereka yang menyebabkan masalah dalam hubungan.” Mara Opperman, Ahli psikologi relationship.
Berikut adalah beberapa tanda-tanda keegoisan dalam menjalin suatu hubungan dengan pasangan anda, menurut Mara Opperman, dalam artikel yang berjudul 13 Signs You’re Being Selfish In A Romantic Relationship,
It’s Your Way Or The Highway
“Setiap kali [pasangan Anda ] berdiskusi dengan [Anda], [mereka] akhirnya melakukan apa pun yang [Anda] inginkan, dan menyerah pada kebahagiaan [mereka] sendiri,”
Kondisi tersebut sangat tidak sehat. Hal itu dapat menyebabkan kebencian pada pasangan anda, yang pada akhirnya dapat menghancurkan hubungan anda dengan pasangan anda.
Anda Tidak Mendengarkan Pendapat Pasangan Anda
Komunikasi adalah kuncinya, ketika Anda menjalin hubungan romantis dengan seseorang. Dan jika Anda mengabaikan keinginan dan pikiran pasangan Anda, maka itu mungkin menjadi tanda kunci bahwa Anda egois.
“Jika pasangan Anda percaya bahwa pendapat Anda tidak berharga dan nilai pendapat mereka lebih berharga dibandingkan pendapat anda, maka hal tersebut adalah tanda bahwa pasangan Anda egois,”
Anda Selalu Merasa Benar
Orang yang egois dalam hubungan tidak pernah menganggap diri mereka salah. Mereka menyalahkan pasangan mereka dan berpikir mereka selalu benar.
“Pasangan Anda tidak pernah meminta maaf, bahkan ketika mereka salah, adalah tanda orang yang egois”.
Anda Berharap Pasangan Anda Untuk Berubah
Anda mungkin bertindak egois dalam suatu hubungan jika Anda mengharapkan pasangan Anda untuk mengubah kepribadian dan kebiasaan mereka agar sesuai dengan keinginan dan kebutuhan Anda.
“Pasangan Anda mencoba mengubah Anda dan membentuk Anda menjadi apa yang mereka inginkan, adalah tanda bahwa pasangan anda adalah seorang yang egois”
Anda Selalu Menempatkan Kebutuhan Anda Terlebih Dahulu Sebelum Pasangan Anda
Penting untuk selalu mempertimbangkan kebutuhan pasangan Anda untuk menjaga hubungan yang sehat dan bahagia. Orang yang egois cenderung melakukan yang sebaliknya dengan menempatkan kebutuhan mereka terlebih dahulu.
“Jika pasangan Anda tidak memberi atau berbagi dengan Anda dan selalu menempatkan kebutuhan mereka diatas kebutuhan Anda. Itu adalah tanda nyata bahwa pasangan anda adalah orang yang egois”
Anda Selalu Mengendalikan
Menjadi egois berarti hal-hal selalu harus menjadi cara Anda dan Anda harus mengendalikan setiap aspek dari segala sesuatu yang terjadi dalam hidup Anda, terutama kehidupan pasangan Anda juga. Jika Anda melakukan ini, Anda tidak mempertimbangkan tujuan atau pemikiran mereka dan hanya menginginkan apa yang menurut Anda terbaik.
“Berusahalah dan menyerahlah untuk selalu memegang kendali sepanjang waktu. Percayalaj bahwa pasangan Anda juga dapat membuat keputusan yang baik” .
Anda Jarang Merasa Bahagia untuk Pasangan Anda
Jika kebahagiaan pasangan Anda bukan salah satu prioritas utama Anda, maka hubungan Anda mungkin akan gagal. Anda mungkin merasa cemburu dengan pencapaian pasangan Anda atau tidak menginginkan yang terbaik untuk mereka. Ini bisa menjadi pertanda bahwa Anda bersikap egois dalam hubungan Anda.
“Pikirkan lagi, seberapa sering Anda berpikir untuk membuat pasangan Anda bahagia, atau peduli tentang apa yang diinginkan atau dirasakan pasangan Anda. Harus ada keseimbangan dan mutualitas. Itu berarti, masing-masing dari Anda peduli baik tentang diri Anda dan tentang satu sama lain.”
Anda Tidak Mencoba Banyak Dalam Hubungan Anda
Kebanyakan hubungan berakhir karena anda dan pasangan anda memutuskan untuk berhenti berusaha menjaga hubungan yang ada.
“Kemalasan dapat menjadi tanda keegoisan. Jika Anda hanya ingin melakukan hal-hal yang membuat Anda bahagia, dan tidak melakukan hal-hal yang membuat pasangan Anda bahagia, itu pertanda baik bahwa Anda egois”.
Anda Hanya Menerima Pasangan Anda
Anda berpikir bahwa pasangan Anda tidak akan pernah pergi dan tidak ada yang akan berubah. Tetapi cepat atau lambat, pasangan Anda dapat merasa bosan dengan hubungan itu karena Anda sudah menganggapnya seperti itu begitu lama.
“Jika Anda menganggap pasangan Anda begitu saja dan menganggap masalah Anda lebih penting daripada pasangan Anda, ini menjadi egois,”.
Anda Selalu Meminta, Tetapi Tidak Pernah Memberi
Pasangan Anda akan dapat membenci Anda jika Anda hanya mengambil dan tidak pernah memberi apapun sebagai imbalan atas pemberian anda. Untuk membuat hubungan berkembang, penting untuk menemukan keseimbangan yang sehat di mana tak satu pun dari Anda memanfaatkan satu sama lain.
“Hubungan Anda dapat terasa tidak seimbang. Memberi dan menerima adalah penting bagi kedua orang dalam hubungan. Jika Anda selalu mengambil dan tidak membalas, ini adalah tanda keegoisan”.
Anda Tidak Berempati Pada Pasangan Anda
Anda perlu selalu berusaha untuk bersikap empati kepada pasangan Anda. Tidak menunjukkan empati dapat berarti Anda tidak mau memikirkan perasaan mereka saat menghadapi situasi sulit.
“Jika Anda tidak dapat berempati dengan pasangan Anda dan sebagai gantinya, meremehkan atau mengabaikan perasaan pasangan Anda, ini juga merupakan tanda egois”.
Anda Bertindak Secara Impulsif
Anda mungkin menunjukkan tanda-tanda keegoisan jika Anda bertindak secara impulsif. Anda pikir Anda tahu apa yang terbaik bagi Anda dan pasangan Anda tanpa berbicara dengan mereka terlebih dahulu.
“Beberapa ciri kepribadian yang dapat menunjukkan bahwa seseorang itu egois adalah jika seseorang bertindak impulsif, mendominasi, terobsesi diri atau memiliki harga diri yang rendah yang menyebabkan orang itu mengabaikan kebutuhan pasangannya karena marah, cemburu atau kesedihan,” Laurel Steinberg
Anda Tidak Fleksibel
Semua hubungan biasanya berbicara tentang kompromi. Anda tidak dapat memiliki hubungan yang sehat jika Anda tidak fleksibel. Memiliki pikiran terbuka tentang apa yang diinginkan pasangan Anda membuat Anda dapat menjadi kurang egois dan lebih fleksibel.
“Anda berkata “Iya” ketika Anda tahu hal itu dapat memberikan kesenangan kepada pasangan Anda, walaupun Anda tidak begitu menyukainya,” Megan Fleming .
Jika Anda merasa memiliki sifat egois, jangan panik. Anda dapat mengubah kebiasaan Anda jika Anda benar-benar ingin agar hubungan Anda bisa menjadi lebih sehat. Lakukanlah secara perlahan, berkomunikasi dengan pasangan Anda dan minta maaf jika Anda merasa perilaku Anda telah lepas kendali. Pasangan Anda mungkin akan menghargai kejujuran Anda dan bekerja bersama Anda untuk meningkatkan hubungan.