Apa saja ciri-ciri orang yang mempunyai jiwa atau mental yang sehat ?

Kesehatan jiwa

Kesehatan jiwa adalah suatu kondisi dapat menciptakan keadaan yang memungkinkan atau mengizinkan perkembangan fisik, intelektual, dan emosional yang optimal pada seseorang, serta perkembangan ini selaras dengan orang lain.

Apa saja ciri-ciri orang yang mempunyai jiwa atau mental yang sehat ?

Pada dasarnya, tidak ada seorang pun yang dapat memenuhi seluruh kriteria dari kesehatan jiwa dengan sempurna. Seseorang mungkin kurang dalam satu sisi, tetapi masih memiliki kesehatan yang baik. Yang perlu diperhatikan adalah seberapa banyak kriteria-kriteria yang ada tersebut tidak ada dalam diri Anda, sehingga menunjuukan letak kekurangan Anda.

Menurut World Health Organization (WHO), pada tahun 2008, kriteria orang yang sehat jiwanya adalah orang yang dapat melakukan hal berikut ini :

  1. Menyesuaikan diri secara konstruktif pada kenyataan, meskipun kenyataan itu buruk.
  2. Merasa bebas secara relatif dari ketegangan dan kecemasan.
  3. Memperoleh kepuasan dari usahanya atau perjuangan hidupnya.
  4. Merasa lebih puas untuk memberi dari pada menerima.
  5. Berhubungan dengan orang lain secara tolong-menolong dan saling memuaskan.
  6. Mempunyai daya kasih sayang yang besar.
  7. Menerima kekecewaan untuk digunakan sebagai pelajaran di kemudian hari.
  8. Mengarahkan rasa permusuhan pada penyelesaian yang kreatif dan konstruktif.

Menurut pendapat Oldewelt (1979) kriteria sehat jiwa adalah sebagai berikut :

  1. Memiliki perasaan yang harmonis dan seimbang
  2. Selalu merasa aman dan terjamin (pasti, tepat, dan berhati-hati)
  3. Memiliki kepercayaan, baik terhadap diri sendiri maupun terhadap orang lain.
  4. Punya kemampuan untuk memahami dan mengontrol diri sendiri.
  5. Memiliki kepribadian yang matang dan terintegrassi secara utuh
  6. Punya relasi sosial yang memuaskan
  7. Mempunyai stuktur sistem syaraf yang sehat, dan memiliki daya lentur untuk beradaptasi.
  8. Bahagia, bebas/merdeka jiwanya, luhur dan memiliki kesusialaan serta memeluk agama dan mempunyai pedoman
  9. Tidak sakit agar dapat produktif

Sedangkan menurut Saanin, 1979, ciri-ciri pribadi yang sehat, apabila dilihat dari aspek penyesuaian dirinya, adalah sebagai berikut :

  1. Ditinjau dari aspek sikap terhadap dirinya sendiri.
    Ciri perilakunya: menunjukan penerimaan diri, memiliki jati diri yang memadai (positif), memiliki penilaian yang realistik terhadap berbagai kelebihan dan kekurangan.

  2. Ditinjau dari aspek realitas
    Ciri perilakunya memiliki pandangan yang realistik terhadap diri sendiri dan terhadap dunia, orang, mempunyai benda di sekelilingnya.

  3. Ditinjau dari aspek integrasi.
    Ciri perilakunya: berkepribadian utuh, bebas dari konflik- konflik batin yang melumpuhkan, memiliki toleransi yang baik terhadap stres.

  4. Ditinjau dari aspek kompetensi.
    Ciri perilakunya: memiliki kompetensi fisik, intelektual, emosional, dan sosial yang memadai untuk mengatasi berbagai masalah hidup.

  5. Ditinjau dari aspek otonomi.
    Ciri perilakunya: memiliki kemandirian, tanggung jawab, dan penentuan diri yang memadai disertai kemampuan cukup untuk membebaskan diri dari aneka pengaruh sosial.

  6. Ditinjau dari aspek pertumbuhan aktualisasi diri.
    Menunjukan kecenderungan ke arah menjadi semakin matang, semakin berkembang kemampuan-kemampuannya dan mencapai pemenuhan diri pribadi.