Apa saja bahan penyusun cat?

Selain digunakan untuk mewarnai dan melindungi permukaan, cat juga digunakan sebagai karya seni misalnya seni lukis dan dapat juga sebagai pengawet untuk mencegah kerusakan oleh air. Adapun jenis cat yaitu water based terdiri dari cat air dan cat tembok, solvent based diantaranya cat mobil, cat besi, dan cat minyak.

Pigment, bahan yang memberi warna pada cat seperti Pigment Putih (Titanium Dioxide) dan Pigment Kuning (Zinc Oxide).

Pigment extender/filler, meningkatkan daya rekat dan membantu pigment utama. Contohnya, calcium carbonat, kaolin clay, dan talc powder.

Liquid, sebagai pembawa komponen-komponen solid pada cat tembok yang biasanya yang digunakan dalam cat tembok adalah air.

Binder, sebagai pengikat pigment merekatkan cat pada bidang permukaan dan membentuk lapisan film. Contohnya, Acrylic, Vinyl Acrylic, dan Styrene Acrylic.

Additive: fungsi dari additive diantaranya adalah sebagai Thickener: menghasilkan kekentalan tertentu, menjaga kestabilan emulsi agar filler dan liquid tidak memisah. Antifoam: mencegah timbulnya busa pada saat cat diaduk di pabrik, pada saat cat diaduk dalam kemasannya dan pada saat cat diaplikasikan di permukaan. Biocide: mencegah timbulnya jamur di dalam kaleng/kemasan dan di permukaan tembok yang sudah dicat.