apa yang membedakan karakter masyarakat indonesia dengan negara maju lainya! dan kenapa indonesia masih sulit untuk menjadi negara maju?
1 Like
sebenarnya banyak faktor yang menyebabkan negara tercinta ini sulit untuk menjadi negara maju, tetapi saya mengambil satu poin saja yang menurut saya sangat pas untuk menggambarkan kecenderungan masyarakat Indonesia atau yang menyebabkan indonesia sulit untuk berkembang menjadi negara maju adalah
- Mengandalkan Sumber Daya Alam
Faktanya, saat ini tidak aa negara maju yang mengandalkan sumber daya alam, Namun lebih kepad industri kreatif. Misalnya Facebook saja, mampu menghasilkan uang miliaran US Dollar tanpa membuka tambang. Sebagai perbandingann, nilai pasar FACEBOOK adalah 244 Milliard US Dollar atau 3172 Trilliun Rupiah sementara Nilai Pasar Freeport cuman 19 Milliard US Dollar atau RP. 247 Trilliun RUpiah .
Bandingkan juga dengan nilai pasar TLKM sebesar 294 Trilliun RUpiah . Jadi saat ini sebenarnya PT Telkom sudah lebih besar daripada freeport. Bisa dilihat chart di atas, Saat ini Bank BRI, Telkom dan Bank BCA, serta HM Sampoerna (pabrik Rokok) Nilainya sudah di atas Freeport.
Singapore yang tidak punya apa – apa , bisa lebih maju dari indonesia. Jepang yang lahannya sempit, akhirnya menanam padi dan sayuran di dalam gedung.
jika membicaraka tentang apa-apa saja yang membuat negara ini sulit akan berkembang tentu akan sangat banyak faktornya. oleh karena itu kita sebagai genarasi pemuda pengubah sejarah ini adalah suatu kewajiban kita menjadikan perekonimian negara tetap stabil. dengan cara apa? tentunnya selain dengan bangga menggunaan bahan bahan buatan asli Indonesia sendiri kita sebagai generasi penerus bangsa juga harus banyak menciptakan inovasi-inovasi baru yang tentunya untuk menyejahterakan masyarakat Indonesia.
jadi kesimpulanya jangan hanya membicarakan hal-hal buruk yang ada dalam negara ini, tetapi mencari sulusi dan mau mengubah negara ini semakin maju kedepanya.
3 Likes
Sepemahaman saya melihat perbedaan antara negara maju dengan negara berkembang adalah dari ATITUDE atau sikap masyarakatnya.
Sikap masyarakat dalam menyikapi sesuatu sangatlah menentukan capaian dari masyarakat itu sendiri. Mulai dari hal yang paling kecil hingga hal yang paling besar.
Sumber gambar : huffingtonpost.com
Oleh karena itu, program pembentukan karakter pada usia dini menjadi fokus utama dalam program pendidikan yang dilakukan oleh pemerintah.
Terdapat anakdot yang terkenal, “Untuk membedakan antara negara maju dengan negara berkembang, cukup dengan melihat kondisi jalan raya-nya”.
Jalan raya merupakan cermin dari sikap bermasyarakat, karena di jalan raya berkumpul semua strata sosial dalam masyarakat itu sendiri. Di jalan raya terdapat orang kurang mampu hingga orang kaya, orang kurang berpendidikan hingga yang berpendidikan.
3 Likes
Indonesia merupakan negara yang termasuk dalam golongan negara berkembang. Perbedaan Negara maju dan Negara berkembang sesungguhnya diawali dari budaya yang berkembang di dalam masyarakatnya. Biasanya budaya Negara maju didominasi oleh budaya disiplin kerja, keterbukaan, dan budaya persaingan yang tinggi. Dengan budaya disiplin yang tinggi, masyarakat terdorong untuk bekerja secara tepat waktu dan tepat target. Secara otomatis penghasilan dan taraf hidup akan mengikutinya. Sedangkan budaya keterbukaan dan budaya persaingan yang tinggi dapat mendorong masyarakat untuk terus menciptakan kreatifitas yang pada akhirnya melahirkan sebuah tatanan yang semakin modern. Seperti jepang yang selalu inovatif dalam menciptakan produk otomotif, dalam satu tahun mampu mencipakan ribuan kendaraan bermotor dengan berbagai jenis produk, dari yang manual sampai dengan motor matic. Belum lagi alat alat elektronik, yang usul punys usul, peralatan tersebut berawal dari sebuah prakarya siswa setingkat SD. Berbeda dengan kebudayaan di Negara berkembang, budayanya kurang terlalu statis, kurang berani menerima tantang karena takut akan resiko. Ditambah dengan budaya kerja yang kurang disiplin, membuat para masyarakat kurang serius dalam mendalami pekerjaannya. Prinsip yang penting dapat bertahan hidup menjadi pegangan utama bagi setiap masyarakat, sehingga inovasi pun tidak perlu diperhatikan. Hal ini terlihat dari hasil produksi Negara berkembang yang dari dulu hingga sekarang tidak banyak mengalami perubahan. Kekurangan itu ditutup dengan sebuah alasan “melestarikan budaya leluhur”, sehingga tidak berani melakukan inovasi.
Perbedaan yang paling mendasar antara masyarakat indonesia dan masyarakat negara negara maju adalah etos kerja dan tingkat kedisiplinan. Etos kerja masyarakat luar negeri rata rata lebih tinggi. Masyarakat luar negeri cenderiung melakukan segala sesuatu kegiatan hingga beres, sedangkan orang Indonesia cenderung mununda nunda pekerjaan. Dalam hal kedisiplinan orang Indonesia sudah terkenal dengan ciri khasnya yaitu jam karet. dimana kita bisa datang 15-30 menit lebih lambat dari waktu yang ditentukan dan masih bersikap santai bahkan orang yang menunggu juga tidak keberatan dengan hal itu karena menganggap hal itu sudah biasa. Jika kita bandingkan dengan kebiasaan orang luar negeri, orang Indosnesia ketinggalan jauh dalam hal kedisiplinan. Di luar negeri jika terlambat 1 menit saja orang yang menunggu sudah jengkel dan mungkin bisa memarahi orang yang terlambat.(saya berbicara dalam hubungan kerja atau formal, bukan dalam hubungan pertemanan.)
Satu lagi yang membedakan kita dengan masyarakat luar negeri adalah budaya malu. orang kita memiliki budaya untuk malu yang sangat rendah. kita bisa ambil contoh dalam hal buang sampah, melakukan antrian dll.
Menurut saya hal hal inilah harus harus kita perbaiki terlebih dahulu agar kita bisa menjadi bangsa yang lebih baik lagi
terima kasih sudah menjawab pertanyaan dari saya. mungkin dari banyak faktor yang membedakan indonesia dengan negara maju lainya tetapi hal yang mendasari itu semua mungkin dari segi pendidikan dalam bidang attitude atau kepribadianya karena itu kita sulit meniru hal baik yang diterapkan oleh masyarakat negara maju hingga menciptakan karakter “malas” dalam segala hal. seperti malas berproduktivitas, malas berolahraga, malas berfikir, malas bercreativitas dan menjadikan itu sebagai budaya negatif bangsa indonesia, sehingga masyarakat Indonesia condong susah untuk memajukan negaranya. mungkin kita tidak bisa langsung merubah karakter seluruh masyarakat indonesia menjadi lebih positif namun kita bisa memulai dari kita sendiri dalam melakukan hal positif , karena sesuatu perubahaan baik dapat dimulai dari hal kecil, hingga lama-kelamaan bisa menjadi perubahan yang besar.