Apa penyebab lidah geografis dan apa gejalanya?

apa penyebab lidah geografis dan apa gejalanya?

Penyebab lidah geografis
Hingga saat ini belum diketahui secara pasti mengapa seseorang mengalami peradangan lidah dengan kondisi seperti ini. Beberapa peneliti menghubungkannya ke kondisi lain seperti psoriasis.
Namun, dibutuhkan lebih banyak penelitian untuk memastikan kedua hal ini memiliki keterkaitan. Beberapa ilmuwan mendeteksi dua faktor potensial yang bisa menjadi penyebab terjadinya peradangan lidah ini. Pertama yakni fissured tongue, atau kondisi di mana lidah memiliki alur di sepanjang permukaannya. Kedua yakni faktor genetik karena kondisi ini dapat diturunkan dari satu generasi ke generasi berikutnya.
Gejala dan tanda lidah geografis
Penyakit ini tidak selalu menimbulkan gejala. Beberapa orang bahkan tidak selalu menyadari perubahan yang terjadi di lidahnya. Adapun gejala yang terjadi biasanya meliputi:
Lesi merah di permukaan lidah yang terasa halus berbentuk seperti pulau yang tidak beraturan.
Adanya batas berwarna putih atau terang yang sedikit terangkat di sekitar tepi lesi.
Lesi yang terdiri dari berbagai ukuran dan bentuk.
Lesi bisa berpindah dari satu area lidah ke area lainnya dalam hitungan hari atau minggu.
Lidah yang sensitif terhadap zat tertentu misalnya pasta gigi, obat kumur, gula, makanan panas, pedas, atau sangat asam yang bisa menyebabkan rasa tidak nyaman atau sensasi terbakar di lidah atau mulut.
Gejala-gejala ini bisa berlangsung selama satu tahun tanpa terdeteksi. Beberapa orang juga mengalami gejala seperti keretakan di permukaan lidah. Lekukan ini tak jarang terasa sakit bahkan membuat iritasi.