Apa keuntungan ketika kita melakukan revisi pada proses menulis?

revisi

Saat kita sudah menyelesaikan proses menulis, biasanya kita diminta untuk melakukan revisi. Apa keuntungannya ketika kita merevisi tulisan kita sendiri ?

Apabila tulisan yang kita buat telah selesai dari awal hingga akhir, maka tulisan tersebut biasa kita sebut sebagai draft. Salah satu proses yang tidak dapat dilepaskan dalam membuat buku adalah penyuntingan atau revisi.

Proses ini dilakukan dengan cara membaca kembali tulisan kita dari awal sampai akhir dengan memerhatikan beberapa hal seperti kata per kata, kalimat, keruntutan paragraf, tanda baca, sitasi, hingga daftar pustaka.

Hal tersebut penting untuk dilakukan supaya tulisan kita terhindar dari berbagai kesalahan penulisan yang mungkin kita lakukan sebelumnya, baik secara sadar maupun tidak sadar. Selain itu, tahap ini juga menghindarkan kita dari praktik plagiarisme apabila dalam proses penulisan, kita mengutip tulisan-tulisan dari orang lain.

Saat kita melakukan revisi, satu hal yang penting bahwa kita harus memposisikan diri sebagai pembaca sehingga kita bisa secara leluasa merevisinya.