Apa itu Mulsa? dan Apa Manfaatnya bagi Tanaman?


Mulsa merupakan jenis penutup tanah buatan yang banyak digunakan untuk kegiatan budidaya tanaman, bertujuan untuk memperoleh perubahan menguntungkan pada lingkungan tanah tertentu dan untuk menciptakan kondisi yang lebih menguntungkan untuk pertumbuhan, perkembangan dan peningkatan hasil tanaman (Kadarso, 2008). Secara umum terdapat dua macam jenis mulsa yaitu mulsa anorganik dan mulsa organik. Mulsa organik dapat berupa limbah hasil panen seperti seresah daun, batang tanaman, jerami padi, dan lain sebagainya. Mulsa anorganik berasal dari bahan sintesis, contoh mulsa anorganik adalah mulsa plastik. Pengaruh aplikasi mulsa ditentukan oleh jenis bahan mulsa itu sendiri.

Sumber

Kadarso. 2008. Kajian Penggunaan Jenis Mulsa Terhadap Hasil Tanaman Cabai Merah Varietas Red Charm. J. Agros. 10(2):134-139.

1 Like

Pengertian Mulsa

Mulsa merupakan jenis penutup tanah buatan yang banyak digunakan untuk kegiatan budidaya tanaman, bertujuan untuk memperoleh perubahan menguntungkan pada lingkungan tanah tertentu. Pemakaian mulsa atau pemulsaan ditujukan untuk memperbaiki keadaan lingkungan perakaran dan sifat-sifat tanah yang nantinya akan mempengaruhi pertumbuhan dan produksi tanaman yang bersangkutan.
Pemulsaan pada permukaan tanah dapat memberikan efek penting pada lapisan permukaan tanah dan akan sangat berpengaruh pada tanaman dengan sistem perakaran dangkal karena dapat melindungi agregat tanah dari daya rusak tetesan air hujan sehingga tanahnya tidak mudah tererosi.

Fungsi Mulsa

Secara umum mulsa (penutup tanah) fungsinya adalah :

  1. Melindungi tanah dari daya rusak butir hujan.
  2. Meningkatkan penyerapan air oleh tanah.
  3. Mengurangi volume dan kecepatan aliran permukaan (mengurangi erosi).
  4. Menjaga suhu dan kelembaban tanah
  5. Memelihara kandungan bahan organik tanah
  6. Mengendalikan pertumbuhan tanaman pengganggu (gulma).

Jenis Mulsa

Terdapat dua jenis mulsa diantaranya :

  • Mulsa Organik
    Berasal dari bahan-bahan alami yang mudah terurai seperti sisa-sisa tanaman
    Contoh : alang-alang/Jerami, cacahan batang dan daun dari tanaman jenis rumput-rumputan lainnya.
    image
    Kelebihan dan Kekurangan dari Mulsa Organik
    Kelebihan :
  1. Dapat diperoleh secara bebas/gratis
  2. Memiliki efek menurunkan suhu tanah
  3. Mengonservasi tanah dengan menekan erosi
  4. Dapat memperhambat pertumbuhan gulma
  5. Menambah bahan organik tanah karena mudah lapuk setelah rentang waktu tertentu.
    Kekurangan :
  6. Tidak tersedia sepanjang musim tanam, tetapi hanya saat musim panen taadi
  7. Hanya tersedia di sekitar sentar budidaya padi sehingga daerah yang jauh dari pusat budidaya padi membutuhkan biaya ekstra untuk transportasi
  8. Tidak dapat digunakan lagi untuk masa tanam berikutnya
  • Mulsa Anorganik
    Terbuat dari bahan-bahan sintetis yang sukar/tidak dapat terurai.
    Contoh : mulsa plastic, mulsa plastic hitam perak (MPHP) , mulsa transparan, karung dan bahan batuan
    image
    Kelebihan dan Kekurangan dari Mulsa Anorganik
    Kelebihan :
  1. Dapat diperoleh setiap saat
  2. Memiliki sifat yang beragam terhadap suhu tanah tergantung plastik
  3. Dapat menekan erosi
  4. Mudah diangkut sehingga dapat digunakan di setiap tempat
  5. Menekan pertumbuhan gulma
  6. Dapat digunakan lebih dari satu musim tanam tergantung perawatan bahan mulsa
    Kekurangan :
  7. Tidak memiliki efek menambah kesuburan tanah karena sifatnya sukar lapuk
  8. Harganya relatif mahal

Manfaat

Manfaat dan fungsi dari Mulsa Plastik Hitam Perak (MPHP) yaitu menjaga wujud tekstur tanah agar tidak kering. Serta mencegah tumbuhnya tumbuhan liar atau gulma yang mengganggu tanaman. Pemakaian dari Mulsa Plastik Hitam ini melindungi dari gangguan binatang pengganggu ataupun hama penggannggu.

Untuk warna perak digunakan menghadap ke bagian luar atau ke arah matahari dengan fungsi untuk memantulkan cahaya matahari. Pengaruh pada tanaman yaitu membantu proses fotosintesis yang mana proses tersebut akan menjadi optimal. Pada tambak, pantulan cahaya matahari pada mulsa membantu mengurangi pertumbuhan bakteri dan jamur sehingga kualitas air tetap terjaga.

Untuk Warna hitam digunakan di bagian bawah, yang langsung menghadap tanah. Warna hitam menyerap cahaya matahari sehingga tanah akan tetap lembab. Tanah yang lembab merupakan tempat tumbuh optimal bagi akar. Ketiadaan cahaya matahari di bawah lapisan mulsa akan menghambat bahkan menghilangkan pertumbuhan gulma.

Summary

Purwowidodo, 1980. Pemulsaan Berpengaruh Nyata Pada Sistem Perakaran dangkal. Diakses 14 Juli 2021.
Cybex.pertanian.go.id. (2019, 06 Desember). Manfaat Mulsa Plastik Untuk Tanaman . Diakses pada 15 Juli 2021, dari Manfaat Mulsa Plastik Untuk Tanaman

1 Like