Setelah kita melakukan diskusi dan banyak sekali pendapat dari komunitas gerakan ketahanan pangan, kita dapat menarik kesimpulan bahwa diversifikasi pangan adalah upaya untuk mendorong masyarakat agar dapat memvariasikan makanan pokok yang dikonsumsi, sehingga tidak berfokus pada satu jenis saja. Pada dasarnya diversifikasi pangan mencangkup 3 lingkup yang saling berkaitan yaitu diversifikasi konsumsi pangan, diversifikasi ketersediaan pangan dan diversifikasi produksi pangan. Diversifikasi pangan sangat berhubungan dalam pemenuhan gizi seimbang karena melalui diversifikasi pangan maka akan menurunkan ketergantungan masyarakat terhadap pangan beras. Jika masyarakat sudah mulai tidak tergantung dengan beras, maka otomatis akan mendorong ketersediaan dan konsumsi pangan lokal yang beragam dan bergizi seimbang, seperti jagung, kacang-kacangan,umbi-umbian, dan lainnya.
Zero waste merupakan suatu kegiatan yang bertujuan untuk mengurangi jumlah sampah atau mengurangi penggunaan barang-barang sekali pakai. Untuk mencapai tujuan tersebut, terdapat metode 5R yaitu Refuse(menolak), Reduce(mengurangi), Reuse(menggunakan kembali), Recycle(mendaur ulang), dan Rot(membusukkan).