Apa akbibatnya kalau kucing diberi makan nasi?

kucing

Apakah memberikan dampak yang buruk bagi kesehatan kucing? Apa akbibatnya kalau kucing diberi makan nasi?

Dokter hewan Angela Maharani mengatakan bahwa pemberian nasi dapat membuat kucing muntah karena tidak bisa dicerna dengan baik oleh sistem pencernaan hewan berbulu itu.

“Nutrisi utama kucing itu protein bukan karbohidrat. Saya pernah beri vaksin kucing tapi dia muntah nasi. Padahal, pemilik mengaku terakhir memberi makan 12 jam lalu. Jadi memang nasi susah dicerna kucing,” kata Angela di Jakarta, dikutip dari Meongers.

​Lebih lanjut ia menyarankan, sebaiknya kucing diberi makanan khusus yang memang diperuntukkan untuk kucing. Menurutnya, ada dua jenis makanan kucing, yakni tekstur kering dan basah. Namun, ia lebih merekomendasikan makanan kucing yang basah karena rendah karbohidrat.

“Lebih baik diberikan makanan kucing yang basah, karena rendah karbohidrat, dan kandungan udaranya rendah sehingga lebih bagus dicerna kucing,” katanya.

Sama seperti manusia, kucing juga tergolong picky eater atau pemilih makanan. Oleh karena itu, Angela menyarankan bahwa pemilik kucing harus pintar-pintar memberi makanan sahabat berbulunya dengan makanan yang bervariasi dari segi rasa, tipe protein, dan tekstur.

“Kucing juga membutuhkan makanan yang bervariatif untuk memenuhi kebutuhan gizinya. Kandungan yang harus ada pada makanan kucing antara lain protein tinggi, asam lemak, asam amino, vitamin dan mineral,” tutur dia.

Sebenarnya boleh saja kucing memakan nasi akan tetapi ada beberapa alasan agar tidak memberikan nasi kepada kucing peliharaan kita. Ketika memberikan nasi dan ikan pada kucing, terdapat kekurangan terhadap bahan gizi lainnya.

Kucing yang mengonsumsi nasi dan ikan dengan porsi nasi 2 kali dari porsi ikan. Kucing akan kekurangan lemak, mineral zinc,vitamin e, dan vitamin b 12. Padahal mineral dan vitamin itu sangat penting untuk tubuh sebagai pendukung dalam metabolisme tubuh. Jika kekurangan zat tersebut tentu akan menyebabkan kondisi tubuh terganggu.

Secara alami, kucing merupakan karnivora atau pemakan daging pencernaan kucing didesain sebagai karnivora obligat atau pemakan daging, berbeda dengan anjing yang merupakan omnivora. Walaupun anjing tetap memerlukan juga protein hewani, tapi bisa mendapatkan zat nutrisi lain dari bahan makanan lain seperti sayur, dan sumber karbohidrat.

Tapi kucing, memiliki keunikan karena kemampuan pencernaan kucing yang membutuhkan beberapa protein dan asam amino yang tidak bisa didapatkan dari bahan selain daging, ayam, maupun ikan.