Adakah saran yang bijak untuk seorang CEO dalam menjalankan sebuah bisnis?

Menjadi seorang CEO tentunya memiliki tantangan tersendiri. Demi menjadi seorang CEO yang baik, perlu juga dukungan dari orang lain. Lalu, adakah saran yang tepat bagi seorang CEO agar menjadi lebih baik lagi?

Gambar: 32advisors.com

Quote berikut diambil dari Kyle Wong CEO dari Pixlee. Ia membagikan pelajaran berharga bagi para CEO yang memulai usahanya:

Jika anda sedang memulai sebuah usaha milik anda sendiri, anda memiliki kabar baik dan buruk.
Kabar baiknya, akan ada banyak sekali sumber daya yang akan membantu anda membuat membangun usaha anda.
Kabar buruknya, sumber daya tersebut juga kadang menyebabkan banyak masalah pula.

Semenjak mendirikan Pixlee, saya belajar bahwa menerima nasihat sedikit demi sedikit adalah sesuatu yang krusial untuk mempertimbangkan keputusan anda menjadi seorang pengusaha atau tidak:

  • Terima keadaan yang tidak pasti
    Banyak profesi yang menjanjikan kesuksesan jika anda mengikuti langkah-langkah pentingnya.
    Meskipun anda tidak bisa memprediksi masa depan dan memasuki tingkatan-tingkatan baru dalam karir anda, langkah-langkah tersebut selalu ada untuk memandu anda.
    Akan tetapi, langkah-langkah itu tidak ada dalam startup. Anda harus terbiasa akan keadaan usaha anda yang naik-turun dan tidak pasti. Tidak ada jadwal waktu atau jalan yang akan memandu anda saat anda memulai bisnis anda sendiri.

  • Meminta tolong
    Sebagai seorang startup founder, anda tidak bisa berharap dan mengerjakan semua sendirian karena anda tentu bukan ahli dari semuanya.
    Anda harus mengerti kelemahan anda dan memikat orang dan sumber daya yang tepat untuk mengatasi kelemahan itu. Jangan malu untuk meminta tolong, karena banyak dari mereka para entrepreneur sukses pernah mengalami perjuangan layaknya anda.
    Temuilah orang-orang yang ahli di bidangnya, sering-seringlah bergaul dengan mereka, dan jangan takut untuk meminta tolong.

  • Mengerti dan menimbang keadaan anda sendiri
    Membangun sebuah perusahaan besar tidak bisa dilakukan hanya dalam waktu semalam.
    Salah satu pelajaran penting yang saya pelajari adalah bagaimana anda harus bisa memperhitungkan keadaan anda dan usaha anda.
    Di luar sana, akan ada banyak sekali perusahaan yang tumbuh lebih cepat daripada perusahaan yang anda bangun. Tapi, dengan mencoba menyalip ketertinggalan anda sebelum perusahaan anda belum memiliki infrastruktur yang pasti akan berbahaya bagi pertumbuhan kultur, klien, dan produk usaha anda.

Pelajaran yang berharga dari Kyle Wong ini semoga bisa membantu :slight_smile:
Sumber: Saintia

Menarik sekali bahasan ini, mengapa? Menurut pandangan saya sendiri terutama, seorang CEO adalah orang yang memiliki peran penting dalam menjalankan sebuah perusahaan. Posisi CEO tidak harus diduduki oleh seorang founder, CEO sendiri adalah seorang yang mengerti seluk - beluk perusahaan dan juga setiap proses yang terjadi di dalam maupun lura perusahaan.

Mengingat CEO adalah “Chief Executive Office”, ia adalah seseorang yang harus bisa menimbulkan pengaruh besar terhadap perushaan dan timnya.

Berikut beberapa saran bagi CEO, dari beberapa pendiri perusahaan:

Place a greater emphasis on improving strengths in an employee or your core competency. The impact will be much greater than fixating on weaknesses.
– Ruben Soto, CEO and president of Hourglass Angel

  • Fokus dalam meningkatkan kekuatan atau kelebihan pada para pekerja atau kompetensi utama diri sendiri. Dampaknya akan lebih baik dari pada membenahi kelemahan.

The first thing you think of in the morning and the last thing you think of at night is either the cause of your career happiness or the cause of your career pain. If it’s pain, focus on changing that. – Anthony Lolli, founder and CEO of Rapid Realty

  • Hal pertama yang dipikirkan dipagi hari dan terakhir saat malam hari adalah sesuatu yang menyebabkan karir anda bahagia atau hal yang menyebabkan karir anda adalah beban. Jika itu sebuah beban, fokuslah untuk merubahnya

Sebagai seorang CEO-pun, tentu kita perlu untuk selalu merasa ingin tahu. Selalu cari sebuah masalah, pecahkan masalah tersebut terlebih dahulu kemudian diskusikan dengan tim yang dimiliki. Dengan selalu merasa penasaran, tentu seorang CEO perlu belajar lebih dari yang lainnya, agar setiap informasi yang CEO terima bukanlah informasi yang sangat mentah dari timnya atau lainnya.

Selain itu, seorang CEO juga harus mampu bermimpi atau berangan - angan. Hal ini perlu, mengapa? Karena, semua ide, semua tujuan berawal dari angan dan mimpi. Ia perlu, memimpikan sesuatu yang baru, sesuatu yang bisa juga dikatakan “gila” atau “hampir mustahil”. Namun, seorang CEO harus bisa melakukan hal tersebut.

Dan lagi, CEO juga membutuhkan keahlian dalam menceritakan sebuah cerita. Ia harus pandai dalam bercakap. Dalam hal ini adalah ia harus bisa mengajak seseorang untuk ikut dengannya atau membujuk orang untuk bisa berubah pendapat atau pandangan (persuasif). Mengapa? Karena CEO sendiri selain berurusan dengan beberapa kebutuhan internal dan juga customer, CEO juga berurusan dengan berbagai investor, yang dimana tiap - tiap jenis tersebut memiliki sudut pandang yang berbeda.

Seperti itu ide dari saya. Semoga bermanfaat.

Sumber:

[spoiler]* http://www.businessnewsdaily.com/5541-best-leadership-advice.html