Handphone jadi satu barang yang nggak boleh ketinggalan saat lagi travelling ke luar negeri. Mulai dari update status, Snapgram-an sampai kepoin informasi seputar tempat lokal kamu dan menghubungi orang rumah, semuanya berasal dari handphone. Biar travelling kamu nggak keganggu, adakah hal yang harus diperhatikan saat membawa handphone ke luar negeri?
1. Nonaktifkan paket data
Guys, perlu di-noted bahwa paket data yang kamu udah kamu aktifin di Indonesia bisa jadi nggak berlaku di negara tersebut, apalagi kalau kamu travelling ke Eropa. Boro-boro paket aktif, yang ada kamu malah nyedot pulsa sendiri kalau mengakses internet! Makanya, selama travelling, nonaktifin deh paket data kamu biar nggak kaget kalau pulsa kamu mendadak ludes.
2. Selektif sama provider lokal
Hal kedua yang harus kamu lakuin adalah selektif dengan provider lokal. Kalau kamu stay agak lama di suatu tempat, mungkin akan lebih baik kalau kamu beli provider lokal biar lebih irit. Tapi, kalau kamu cuma stay beberapa hari aja, mendingan andalin WiFi hotel atau Starbucks setempat. Yang kedua, kalaupun kamu memang harus membeli provider lokal, usahakan untuk memilih yang termurah dan termudah. Terlebih lagi kalau kamu travelling keliling Eropa, pastiin provider tersebut nggak cuma bisa aktif di Prancis aja, tapi di Belanda, Inggris dan Jerman juga. Jadi waktu kamu memanfaatkan via Schengen kamu, kamu nggak mesti beberapa kali ganti provider.
3. Musim dingin bisa bikin HP kamu kaget! Back up datanya!
Bepergian saat musim dingin nggak cuma wajib persiapan pakaian aja loh, guys! HP kita yang udah terbiasa sama iklim tropis ini juga bisa kaget saat dibawa travelling ke negara yang bermusim dingin, apalagi pas winter. Bisa-bisa, doi kaget dan nge-format data yang ada di HP kamu. Jadi, daripada ambil risiko, mendingan kamu back up dulu deh data-datanya!
4. Hati-hati roaming!
Jangan mentang-mentang kamu nggak melakukan panggilan ke luar tandanya pulsa kamu akan adem ayem. Kalau kamu terima telepon sang pacar dari Indonesia, pastinya bukan cuma doi aja yang di-charge biaya mahal, pulsamu juga akan kesedot! Yang kedua, jangan mentang-mentang kamu sedang ada di Belanda kamu merasa provider Indonesiamu bisa menyesuaikan diri. Membalas SMS nomor lokal Belanda dengan menggunakan provider Indonesiamu juga akan memakan pulsa yang lebih banyak, bisa Rp 10.000-an per SMS! Ya, kalau pulsa kamu emang udah tiris sih nggak apa-apa, palingan nggak kekirim. Tapi kalau pulsamu masih rapat Rp 100.000? Kan lumayan.
5. Pastiin bisa nge-charge
Standar bentuk saklar di dunia kan beda-beda, ada yang titik tiga, titik dua dan juga berbeda bentuk. Biar kamu nggak dipaksa membeli saklar di sana dengan harga yang selangit, lebih baik kamu siapin deh colokan dari Indonesia. Usahain juga beli terminal biar kamu tetap bisa nge-charge berbagai gadget kamu.
Sumber:
Kalau saya sih ya hanya menyarankan perhatikan keberadaan handphonemu dimanapun kamu berada jangan sampai handphone sebagai satusatunya alat komunikasimu malahan hilang karena dicopet orang lain. Karena dimanapun kamu berada pasti ada orang jahat dan hanya butuh kesempatan untuk melakukannya. 